Rabu, 18 April 2012

Untuk membuat hotspot yang umum digunakan ( Connectify )



Untuk membuat hotspot yang umum digunakan adalah memakai Wi-Fi router untuk share akses internet ke perangkat yang memiliki fasilitas Wi-Fi (Laptop, Blackberry, Ipad, Smartphone, PSP, dll).

Bila kita ingin menghubungkan 2 komputer yang memiliki akses Wi-Fi tanpa menggunakan Wireless Router biasanya salah satu akan menjadi Adhoc server sedangkan yang lainnya menjadi client, tapi bila kita ingin membagi koneksi internet hotspot dengan PSP, Blackberry, Ipad, atau Nintendo DSi maka Hotspot Adhoc tidak akan bisa terdeteksi, hal ini terjadi karena mereka membutuhkan koneksi yang lebih aman seperti WPA2 (begitu kira2 bahasa non-teknisnya).

Note : Untuk cara membuat Hotspot dengan laptop memakai Ad Hoc bisa dilihat di post Membuat Hotspot (dengan Ad hoc) menggunakan Wi-Fi Laptop di Windows XP dan Membuat Hotspot di Windows 7 dan Vista menggunakan Wi-Fi Laptop
Fakta Teknis : Satu perbedaan terbesar antara Adhoc dan Access Point adalah bahwa Access Point mode memungkinkan Anda untuk benar-benar berbagi koneksi Wi-Fi, dari kartu Wi-Fi yang sama dengan Anda gunakan untuk mengakses jaringan Wi-Fi. Ad Hoc membutuhkan koneksi internet datang dari kartu lain (Ethernet, seluler atau kartu Wi-Fi kedua di komputer Anda).

Kita bisa menggunakan laptop / PC kita yg biasanya hanya untuk membagi koneksi internet dengan laptop lain, menggunakan program bernama Connectify. Fungsi program ini ialah mengubah WiFi pada laptop kita menjadi Wi-Fi Router.

Membuat Hotspot menggunakan Wi-Fi Laptop:

Pertama-tama download dahulu program Connectify [linknya ada diatas]
Setelah di-install, hidupkan Wifi laptop, lalu klik notifikasi icon yang berada didekat jam, seperti gambar dibawah.
Akan muncul kotak seperti dibawah ini

Wifi name : isi nama koneksinya
Password : 8 karakter
Internet : pilih koneksi internet yg akan di share
WiFi dan Mode dibiarkan apa adanya saja, setelah itu klik Start Hotspot untuk membuat laptop anda menjadi hotspot.

Viola… Aktifkan device anda lalu connect. Sekarang anda bisa membagi internet di laptop anda ke Blackberry, Smartphone, PSP, Ipad , dll tanpa khawatir menghabiskan pulsa atau membeli Wi-Fi Router.

System Requirement :

Windows 7 (salah satu alasan mengapa anda harus mengupgrade windows xp / vista anda) atau Windows Server 2008 R2 (32/64bit)
Kartu Wi-Fi yg kompatibel dengan Windows 7
Beberapa kartu Wi-Fi yg Kompatibel dengan Connectify:

Atheros AR5xxx/AR9xxx cards, driver version 8.0.0.238
Broadcom 4310-series (in many Dell laptops)
Broadcom 4321AG/4322AG/43224AG WLAN Adapter, driver version 5.60.18.8 (here)
D-link AirPlus G DWL-G510 Wireless PCI Adapter, driver version 3.0.1.0
D-Link DWA-140 RangeBooster N USB Adapter, driver version 3.0.3.0
Dell 1510 Wireless N adapter, Broadcom version, driver 5.60.18.8, (here)
Intel 5100/5300, driver version 13.0.0.107
Linksys Dual-Band Wireless-N USB Network Adapter(WUSB600N), driver version 3.0.10.0
Netgear 108 Mbit WG311T
Ralink RT2870 (in many 802.11n USB dongles)
Realtek RTL8187B (Win7 driver ver.1178)
Realtek RTL8187SE (with the drivers that came with Windows 7)
Realtek RTL8192u with 1370(Beta)
Sitecom Wireless USB Adapter 54g WL-608, with Ralink RT2870 drivers, version 3.0.9.0
Kartu Wi-Fi yang tidak kompatibel dengan Connectify:

Belkin F5D7050UK
Belkin Wireless G MIMO devices (as of version 3.1.2.0)
D-Link AirPlus G DWL-G122
Gigabyte GA-WPKG 802.11g
Intel 3945/4965,2200BG (most Intel cards, unfortunately)
Mac Book Builtin Broadcom devices
Realtek RTL8187 (like in older 802.11bg USB dongles)
Zydas ZD1211 (also in 802.11bg USB dongles)
TroubleShooting Connectify:

1. Periksa merk dan model kartu Wi-fi anda apakah didukung oleh connectify, dan update driver ke versi terbaru.
2. Pastikan anda mengginstall Connectify dengan User yang memiliki hak Administrator
3. Periksa status driver Microsoft Virtual WiFi Miniport Adapter:

Masuk ke Device Manager di Control Panel, periksa di bagian Network Adapters akan ada device Microsoft Virtual WiFi Miniport Adapter. Pastikan disampingnya tidak muncul tanda seru kuning, dan bila ada tanda seru kuning, untuk mengatasinya double klik Microsoft Virtual WiFi Miniport Adapter lalu masuk ke tab Driver, klik Disable kemudian klik lagi Tombol Enable.
Bila Virtual Wifi Miniport tidak muncul di Device Manager Windows 7, ketikkan lewat command prompt perintah berikut:
netsh wlan set hostednetwork mode=allow
netsh wlan start hostednetwork
4. Periksa setting Firewall anda dan pastikan buka akses network untuk program dan port berikut:

1. Connectifyd.exe
UPnP – 1900 (UDP), 2869 (TCP), 5000 (TCP)
2. ConnectifyNetServices.exe
DHCP – 67 (UDP), 68 (UDP), 1317 (UDP)
DNS – 53 (UDP), 1303 (UDP)

5. Periksa status Internet Connection Sharing di Control Panel\Network and Internet\Network Connections, klik kanan network adapter anda (misal:Lan card atau modem 3g) pilih tab Sharing lalu centang pilihan Allow other network users to connect through this computer’s Internet connection.


6. Beberapa modem yang dibundling langsung dari operator seluler (contoh: GSM, 3G atau EVDO) akan mencegah penggunaan Internet Connection Sharing(ICS) di Windows 7, sehingga meskipun hotspot sudah terkoneksi, tetap tidak bisa mengakses Internet.

7. Versi Connectify 2.2 terdapat bug VPN dan beberapa modem akan mengalami masalah, bila anda mengalami “Error 651: The Modem (or other connecting device) has reported an error” silahkan download Connectify 2.1 di connectify

8. Bila anda mengalami Bluescreen (BSOD) setelah menginstall connectify, untuk mengatasinya anda bisa menginstal Windows 7 SP1 atau mendownload bugfix Windows Hotfix for KB2496820

Highlights of Connectify Pro Include:
Share Wi-Fi from 3G/4G Networks – Connectify Pro now supports sharing Internet from 3G/4G cards in addition to a wide variety of other USB cards and dongles

“Scannify” Service Discovery – Connectify Pro will automatically scan your network for available shared folders or drives, web servers, and other remote services

AutoInternet Selection – When set to “Automatic,” Connectify Pro intelligently chooses which Internet connection to share and makes necessary configuration changes to your hotspot

Fully Customizable SSID – Name your hotspot whatever you want! Connectify Lite requires your hotspot name to start with “Connectify-”

Jumat, 25 November 2011

PENUH MISTERI

Kadang aku tak pernah mengerti, kadang semua penuh misteri. Segala rasa di dalam diri yang terjadi untuk sang pujaan hati. Indahmu membuatku tak bisa memungkiri segala keinginan ketulusan hati. Untuk menjadikanmu seorang permaisuri. Tuk kupeluk kudekap menyejukkan diri....

BERTEPUK SEBELAH TANGAN

 Cinta bikin orang mabuk kepayang, siang malam selalu terbayang bayang, mengharap bahagia kan datang menjelang. Tapi saat cinta bertepuk sebelah tangan, segalanya berubah menjadi kelam. Tak enak tidur tak enak makan. Tergoncang hati bagai pungguk merindukan bulan.

Rabu, 23 November 2011

PENCIPTAAN TUJUH HARI DALAM SEMINGGU

Allah menciptakan hari-hari dalam seminggu, yaitu ahad, senin , selasa, rabu, kamis, jumat , dan sabtu.
 Jika seseorang yang berakal merenungkan hal-hal yang serba tujuh ini, langit yang tujuh , bumi yang tujuh , lautan yang tujuh, neraka yang tujuh , maka akan tahulah ia bahwa semua itu menunjukkan bahwa Penciptanya bukan tujuh pula, atau berada di atas yang tujuh , namun Dia adalah Pencipta yang serba tujuh Yang memberikan rezki kepada yang tujuh, Yang menghidupkan bagi yang tujuh dan Yang mematikan bagi yang serba tujuh itu..

          Sebagian ulama mengatakan " Sesungguhnya Allah telah menciptakan langit dan bumi pada hari ahad. Maka barang siapa yang membangun atau menanam , Hendaklah ia memulainya pada hari Ahad.

Selasa, 15 November 2011

ARTIKEL MANAJEMEN


  1. Jika kita menjadi manajer ,dan kita merekrut orang –orang yang berkompeten , apakah kita akan membiarkan mereka bekerja sesuai dengan caranya ?
  2. Apakah organisasi formal dapat diidentikkan dengan system komunikasi ?
  3. Bagan organisasi yang baik
  4. Tindakan apa yang kita akan lakukan dalam rencana kerja kita jika kita diangkat menjadi seorang manajer?


Merekut SDM Berdasarkan Kompetensi

SDM & Keunggulan Kompetitif

Sumber daya perusahaan terdiri dari aset tangible, maupun aset intangible seperti kemampuan organisasi, proses organisasi, atribut-atribut perusahaan, informasi dan pengetahuan. Sumber daya manusia (SDM) merupakan sumber dari pengetahuan, ketrampilan, dan kemampuan yang terakumulasi dalam diri anggota organisasi. Kemampuannya ini terus diasah oleh perusahaan dari waktu ke waktu dan perusahaan terus mengembangkan keahliannya sebagai pilar perusahaan agar selalu memiliki kunggulan kompetitif.

Setiap langkah perusahaan untuk mengembangkan diri dapat dengan mudah ditiru oleh perusahaan lain sehingga tidak dipertahankan menjadi competitive advantage secara terus menerus. Tetapi sebaliknya, SDM merupakan sumber keunggulan kompetitif yang potensial karena kompetensi yang dimilikinya berupa intelektualitas, sifat, ketrampilan, karakter personal, serta proses intelektual dan kognitif, tidak dapat ditiru begitu saja oleh perusahaan lain. Tak ayal dalam lingkup industri tertentu yang lukratif dan kompetitif akan diwarnai bajak-membajak SDM untuk memacu keunggulan kompetitif perusahaan.

Sangat pentingnya kontribusi SDM sebagai salah satu faktor pendukung kesuksesan perusahaan sangat disadari oleh para pimpinan puncak oragnisasi. Sehingga perusahaan dituntut untuk melakukan pengembangan berkesinambungan terhadap kuantitas dan kualitas stock pengetahuan melalui pelatihan kepada SDM atau merangsang SDM-nya agar learning by doing dalam sebuah semangat yang termaktub dalam learning organization.

Membangun kemampuan SDM yang didasari oleh kapasitas perusahaan untuk mempertahankan karyawan, merupakan langkah awal dalam penciptaan aset SDM startegis. Penciptaan aset SDM strategis tersebut tergantung pada proses organisasi untuk mencetak SDM yang kompeten serta tergantung kemampuan perusahaan untuk merekrut individu-individu terbaik.

Pengelolaan SDM Berbasis Kompetensi

Terdapat berbagai macam definisi kompetensi. Tetapi definisi tentang kompetensi yang sering dipakai adalah sejumlahkarakteristik yang mendasari individu untuk mencapai kinerja superior. Kompetensi juga merupakan pengetahuan, ketrampilan, dan kemampuan yang berhubungan dengan pekerjaan, serta kemampuan yang dibutuhkan untuk pekerjaan-pekerjaan non-rutin.

Terdapat bermacam-macam pendekatan mengenai model kompetensi. Salah satunya Competency-based HRM (manajemen SDM berdasarkan kompetensi). Intinya perilaku karyawan yang paling bagus kinerjanya dijadikan tolok ukur. Perilaku ini menjadi patokan baku yang menggerakkan program SDM untuk mengembangkan gugus kerja yang lebih efektif. Kompetensi ini diintegrasikan dalam sistem SDM. Standar perilaku dari karyawan yang paling bagus kinerjanya dan terbukti mendukung strategi perusahaan menjadi dasar untuk kebijakan pengelolaan SDM, seperti rekrutmen, seleksi, imbalan, manajemen kinerja, promosi, dan pengembangan. Melalui cara ini berarti telah dikaitkan antara strategi dan manajemen SDM dengan strategi dan manajemen korporat.

Pendekatan model kompetensi lainnya adalah pendekatan organizational yang berarti model kompetensi ditekankan dalam organisasi dengan tipe organisasi tertentu. Dalam organisasi yang masih menjunjung tinggi hirarki, kompetensi individu tidak dapat direalisasikan tanpa adanya faktor-faktor tertentu yang harus diperbaiki. Dengan kata lain, elemen-elemen dari pendekatan ini mencakup kompetensi individu terkini dan potensial berkaitan dengan kapasitas kognitif, memberi nilai tinggi pada pekerjaan, dan juga mempunyai kepribadian yang selaras dengan budaya perusahaan.

Sedangkan dalam learning organization yang penuh dengan kedinamisan, setiap individu harus mempunyai karakteristik yang menjaga tumbuhnya peluang-peluang baru, gaya kepemimpinan oleh pemimpin yang melayani komunitas-nya, belajar melalui kinerja dan praktek, serta tidak memisahkan proses dengan isinya. Terciptanya hubungan perusahaan yang alami dengan pemasok, pelanggan, dan karyawan merupakan keunggulan kompetitif tersendiri. Praktek-praktek manajemen SDM harus dilihat tidak hanya sebagai prosedur administratif untuk mengatur aliran SDM, tetapi juga sebagai pola perilaku yang membantu kemampuan SDM.

Kemampuan perusahaan dalam mempertahankan karyawan merupakan konsep kualitatif yang mendukung berkembangnya kemampuan SDM. Perusahaan dapat mempertahankan karyawan yang berkinerja bagus dan memudahkan karyawan yang performansinya biasa-biasa saja untuk memperbaiki diri sendiri. Di samping itu, usaha mempertahankan karyawan dapat dilakukan melalui rewarding systems, job security, pengembangan pelatihan dan karir, pemberdayaan dan memupuk sense of belonging.

Strategi perusahaan jangka panjang mengenai SDM, didasari oleh pemikiran bahwa kemampuan perusahaan dan kemampuan SDM memberikan arah dasar bagi strategi perusahaan. Kompetensi SDM yang terintegrasi dengan core competencies perusahaan merupakan sumber dari value perusahaan. Perusahaan juga harus mengaktifkan stok pengetahuan dan pembelajaran kolektif yang memudahkannya untuk memberikan core products/services yang utama melalui SDM.

Penyampaian core services atau activities itu pada dasarnya tergantung pada pengetahuan yang terletak pada SDM perusahaan, sehingga kompetensi SDM memudahkan realisasi nilai strategis dari core competencies. Kompetensi SDM-lah yang mengembangkan end produts seperti model portfolio strategi, program manajemen kualitas, dan sebagainya. Dengan cara ini, core competencies perusahaan dioperasikan dan menjadi nyata dalam kompetensi SDM.

Hasil akhir dari CBHRM ini memberikan pengaruh yang cukup besar bagi SDM dan perusahaan. Diperlukan suatu sistem dengan integritas tinggi untuk menciptakan dan mengembangkan riset, desain, dan implementasi yang baik dan ini merupakan tugas moral dan etis para praktisi dan profesional SDM. CBHRM ini juga meningkatkan hubungan industrial yang harmonis karena adanya CBHRM merupakan penghubung SDM dengan perusahaan (dan strateginya). <Bisnis Indonesia>


Fungsi Manajemen

Fungsi Manajemen ialah berbagai jenis tugas atau kegiatan manajemen yang mempunyai peranan khas dan bersifat saling menunjang untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

Banyak sekali ahli yang mengemukakan tentang fungsi manajemen ini. Ambil contoh misalnya George R. Terry. Dia menyebutkan bahwa fungsi manajemen terdiri dari:
a. Planning (Perencanaan)
b. Organizing (Pengorganisasian)
c. Actuating (Penggerakkan)
d. Controlling (Pengawasan).

Sedangkan Harold Koontz dan Cyril O’Donnel membagi fungsi manajemen menjadi:
a. Planning (Perencanaan)
b. Organizing (Pengorganisasian)
c. Staffing (Penyusunan Pegawai)
d. Directing (Pembinaan Kerja)
e. Controlling (Pengawasan).

Tidak jauh berbeda dengan pendapat para ahli di atas, Henry Fayol mengemukakan bahwa fungsi manajemen terdiri dari:
a. Planning (Perencanaan)
b. Organizing (Pengorganisasian)
c. Commanding (Pemberian Komando)
d. Coordinating (Pengkoordinasian)
e. Controlling (Pengawasan).

Ahli lain yang bernama Lyndall F. Urwick menambahkan pendapat Henry Fayol dengan Forecasting (Peramalan), sehingga urutannya menjadi:
a. Forecasting (Peramalan)
b. Planning (Perencanaan)
c. Organizing (Pengorganisasian)
d. Commanding (Pemberian Komando)
e. Coordinating (Pengkoordinasian)
f. Controlling (Pengawasan). 

Selanjutnya Luther Gullick membagi fungsi manajemen menjadi:
a. Planning (Perencanaan)
b. Organizing (Pengorganisasian)
c. Staffing (Penyusunan Pegawai)
d. Directing (Pembinaan Kerja)
e. Coordinating (Pengkoordinasian)
f. Reporting (Pelaporan)
g. Budgeting (Anggaran).

Untuk lebih jelasnya, berikut ini Anda akan mempelajari uraian singkat tentang fungsi manajemen yang paling banyak digunakan.

Perencanaan (Planning) ialah fungsi manajemen yang harus bisa menjawab rumus SWIH. WHAT(apa) yang akan dilakukan, WHY (mengapa) harus melakukan apa, WHEN (kapan) melakukan apa, WHERE (dimana) melakukan apa, WHO (siapa) yang melakukan apa, HOW (bagaimana) cara melakukan apa,

Pengorganisasian (Organizing) ialah fungsi manajemen yang berhubungan dengan pembagian tugas. Siapa mengerjakan apa dan siapa bertanggung jawab pada siapa.

Penggerakkan (actuating) yaitu fungsi manajemen yang berhubungan dengan bagaimana cara menggerakkan kerabat kerja (bawahan) agar bekerja dengan penuh kesadaran tanpa paksaan.
Pengawasan ( Controlling) disebut juga fungsi pengendalian. Suatu proses untuk mengukur atau membandingkan antara perencanaan yang telah dibuat dengan pelaksanaan. Dengan adanya pengawasan ini, diharapkan jangan sampai terjadi kesalahan atau penyimpangan.
Disamping itu, Forecasting (Peramalan) sering dijadikan sebagai bahan pertimbangan. Forecasting ialah kegiatan meramalkan, memproyeksikan atau mengadakan taksiran terhadap berbagai kemungkinan yang akan terjadi sebelum suatu rencana yang lebih pasti dapat dilakukan.

Selanjutnya, pernahkah Anda memperhatikan bagaimana sebuah kesebelasan sepak bola mengorganisir pelatih dan para pemainnya dalam rangka mencapai suatu tujuan yaitu menciptakan gol? Tentunya pernah bukan? Atau bahkan Anda sendiri termasuk pemain atau pelaku dalam suatu pertandingan.

Coba Anda perhatikan gambar berikut ini!


 

Dalam bidang ekonomi, penerapan prinsip dan fungsi manajemen semakin terasa. Misalnya di perusahaan konveksi yang menghasilkan pakaian jadi. Di perusahaan tersebut terlebih dahulu ditetapkan jenis pakaian apa yang akan dihasilkan. Kemudian ada pembagian tugas untuk mengukur, membuat pola, memotong bahan, menjahit, mengobras dan lain-lain. Akan tetapi walaupun tugasnya berbeda-beda, namun tujuan akhirnya sama, yaitu jenis pakaian yang telah direncanakan semula. Disinilah perlunya kerjasama antar karyawan dan dibimbing oleh pimpinan. Jika tidak, maka semua yang menjadi kerabat kerja akan merugi, begitu pula pimpinan dan perusahaan pada umumnya.

Dari penjelasan dan gambaran tentang fungsi manajemen di atas, bisakah Anda mencoba menyusun perencanaan dengan terlebih dahulu melakukan peramalan ( forecasting)? Coba Anda ikuti langkah berikut dan jawablah pertanyaannya!

1.
Apakah Anda punya cita-cita? Saya yakin Anda memiliki cita-cita yang bagus, sebutkan! Anggaplah cita-cita Anda sebagai tujuan!
2.
Pernahkah Anda mempertimbangkan baik buruk dan kemungkinankemungkinan tentang cita-cita Anda? Cobalah Anda pikirkan! Ini merupakan peramalan ( forecasting).
3.
Lalu apa ( What) yang Anda persiapkan untuk mencapai cita-cita tersebut?
4.
Mengapa ( Why) Anda memilih cita-cita tersebut?
5.
Kapan ( When) kira-kira cita-cita tersebut bisa Anda raih?
6.
Dimana ( Where) cita-cita Anda tersebut bisa diraih?
7.
Siapa ( Who) saja orang-orang yang bisa bekerja sama untuk membantu
mewujudkan cita-cita Anda?
8.
Bagaimana ( How) cara Anda mewujudkan cita-cita tersebut?

Bila Anda telah mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, berarti Anda telah mampu menyusun sebuah perencanaan. Bagaimana merencanakan suatu kegiatan usaha dalam suatu organisasi/instansi? Pada dasarnya langkahlangkahnya sama, tinggal apa tujuannya

Definisi Manajemen

Manajemen, menurut suatu penelitian merupakan salah satu suku kata yang paling populer dewasa ini. Dari anak kecil sampai kakek nenek, dari pelaksana sampai direktur, dari ketua RT sampai presiden, dari yang berpendidikan sekedarnya sampai profesor masih mengatakannya, tentu saja dengan persepsinya masing masing. Kata ini sangat mudah dan merdu sekali untuk diucapkan sebagai retorika, tetapi untuk memahami dan menerapkan ternyata merupakan tantangan yang sangat berat.
Manajemen menurut arti katanya adalah metode atau teknik untuk mengelola (mengatur) berbagai sumber daya supaya menjadi optimal untuk menghasilkan produk (barang, jasa, tujuan) tertentu. Makanya dalam teori manajemen, kita selalu bertemu dengan POAC (Planning, Organizing, Actuating, Controlling).

Selain itu Manajemen dalam pengertian yang berbeda berarti suatu badan yang mengelola (mengatur) suatu kegiatan apakah bisnis, pemerintahan, industri, keuangan, dan lain lain. Dalam pengertian ini manajemen adalah sekelompok individu orang dengan apa yang ada padanya (jabatan, kapasitas, pendidikan, pengalaman, keahlian, dan keahlian) dan yang telah diberi otoritas tertentu. Titik singgung dari dua pengetian manajemen tersebut di atas terletak pada kata ?Mengatur,? kata inilah yang banyak menjadi Fokus Utama dari kita. Pemahaman mengenal persepsi kata ?Mengatur? inilah yang akan menentukan apakah manajemen sebagai Teknik dan Badan akan berjalan efektif atau tidak, apakah menjadikan sesuatu lebih baik atau sebaliknya menjadi lebih buruk.

Dalam setiap proses manajemen akan selalu melibatkan berbagai aspek, biasanya dituliskan dalam bentuk 5M yaitu Man, Money, Material, Methods, dan Machine. Lima aspek inilah yang tiap saat harus dikendalikan sehingga mencapai optimal, apakah dalam hal manfaat maupun keuntungan. Untuk itu persepsi kata ?mengatur? haruslah dimaknai positif menuju ke arah kebaikan.

Pengelola manajemen adalah manusia dengan berbagai perangkatnya, berhasil atau tidak kembali ditentukan oleh niat dan usahanya. Oleh karena praktek manajemen harus dikelola dengan menyerap aspirasi serta budaya yang berkembang pada lokasi manajemen. Dari suatu negara ke negara lain, dari suatu daerah ke daerah lain, atau dari suatu perusahaan ke perusahaan lain sedikit bervariasi. Tidak bisa kita lakukan praktek manajemen secara textbook thinking untuk menghasilkan kinerja yang sama, karena dalam beberapa hal ternyata praktek manajemen cenderung kepada sesuatu yang bersifat seni (Art).

Pola pikir dan perilaku manusia yang cenderung mekanistik membuat sulit mengembangkan praktek manajemen yang cocok, akhirnya kadang memaksakan diri untuk mengadopsi suatu praktek manajemen dari tempat lain. Untuk yang pernah mempelajari praktek manajemen dari barat maka kiblat inilah yang selalu dipakai sebagai referensi, jika tidak berhasil lalu menyalahkan pada sistem dan budaya lokal yang tidak mendukung. Padahal mungkin yang terjadi adalah salah dalam ?melihat dan membaca? obyek manajemen. Secara teoritis tidak dijumpai kesalahan pada teori manajemen, apalagi jika pernah membaca teori manajemen dari Peter Drucker, seorang Guru Manajemen paling terkenal saat ini.

Orientasi manajemen yang paling pokok adalah pada efektivitas hasil dari proses manajemen, untuk itu metode yang dipakai dapat sedikit bervariasi tergantung pada obyek manajemen, yang penting tidak terlalu melenceng jauh dari teori.

Yang menjadi pertanyaan adalah apakah metode manajemen yang cocok dengan lingkungan kita, masyarakat Indonesia. Yang pertama harus ?dilihat dan dibaca? adalah bagaimana kultur dan perilaku masyarakat kita secara umum. Masyarakat kita biasanya kurang disiplin, tidak berani, tidak mandiri, malas belajar, dan cenderung menolak (resisten) terhadap ide ide baru. Oleh karena itu manajemen harus bisa melihat dan membalik kelemahan ini menjadi suatu kekuatan dahsyat. Syaratnya cukup sederhana yaitu ?Berpikir Jernih dan Mau Mengalah, gunakan lebih banyak Telinga (mendengar) ketimbang Mulut (berbicara).?

Syarat tersebut akan kembali terkait dengan persepsi terhadap kata ?mengatur? karena Manajemen Juga Manusia. Jika kata ?Mengatur? lebih cenderung kepada pengertian ?Kekuasaan? maka yang terjadi adalah penggunaan manajemen untuk berbuat sekehendak hatinya, apakah manajemen efektif atau tidak itu urusan ke seratus, yang penting bisa mengatur atau memerintah seenaknya. Yang dilakukan pertama kali oleh manajemen model ini adalah penonjolan Arogansi ketimbang Performansi. Pada akhirnya manajemen seperti ini akan cenderung digunakan untuk memperoleh kepentingan pribadi atau kelompok.

Di dalam pemerintahan kita kenal istilah Pangreh Praja, atau birokrasi. Karena sifatnya adalah Pangreh maka pelayanan terbaik adalah mustahil karena sifatnya lebih ke kekuasaan, mosok Penguasa harus melayani. Itulah yang kita lihat pada birokrasi pemerintah kita, sejak dari Kelurahan sampai di Pusat. Motto yang dipakai adalah ?jika bisa dipersulit kenapa mesti dipermudah.? Makanya segala urusan menjadi berbelit belit dan tidak efisien, setiap program negara selalu gagal oleh birokrasi sehingga rakyat menjadi menderita. Akibatnya rakyat membenci pejabat pemda, polisi, jaksa, hakim, pejabat Pertamina, pejabat Bulog, anggota DPR, menteri, bahkan sampai presiden. Di sini Manajemen bukannya menghasilkan berbagai Solusi melainkan malah menjadi Trouble Maker (sumber masalah).

Lalu apa sebenarnya praktek manajemen yang lebih sesuai dan efektif? Kalau kata ?Mengatur? kita persepsikan dengan ?Melayani? mungkin hasilnya akan lebih baik. Karena di sini manajemen berfungsi sebagai sarana (server) untuk terjalinnya praktek dan proses manajemen. Kalau kita jadi pelayan biasanya akan berbuat maksimal dan sebaik mungkin supaya yang dilayani merasa puas. Tolok ukur keberhasilan yang dicapai selain pada kualitas produk juga kepuasaan obyek manajemen. Di sini manajemen akan selalu bekerja keras dari detik ke detik untuk menghasilkan yang terbaik yaitu berbagai solusi dan terobosan brilian yang positif di bidangnya masing masing.

Dalam pemerintahan kita kenal istilah Pamong Praja, artinya secara filosofi adalah pengurus wilayah dan warga. Dalam konsep ini aparat pemerintah adalah Pelayan Rakyat dan Instrumen Negara yang berfungsi untuk melindungi dan meningkatkan kesejahteraan dalam berbagai bidang. Oleh karena memposisikan diri sebagai pelayan maka aparat akan bekerja keras supaya rakyat menjadi puas, karena paham bahwa yang menggaji mereka adalah rakyat. Konsep ini sangat sederhana serta mudah untuk dilaksanakan, tetapi sangat berat untuk dipraktekkan oleh personil yang berada di posisi manajemen pemerintahan, biasanya hanya karena alasan Gengsi dan Arogansi. Jika rajin membaca koran ternyata masih dapat kita temukan aparat (manajemen) pemerintah yang dapat berperilaku sebagai pamong, contohnya adalah Bupati Bantul (Yogya) dan Jembrana (Bali). Di kabupaten ini bupatinya bisa berperilaku sebagai pamong rakyat, setelah jadi bupati maka yang dilakukan dengan kekuasaannya adalah mengabdil rakyat dalam bentuk meningkatkan kesejahteraan. Pertama yang dilakukan adalah tidak mau menggunakan fasilitas yang berlebihan, beliau berdua tidak mau naik mobil dinas baru yang harganya setengah milyar rupiah tapi cukup mobil biasa saja, yang penting bisa jalan sampai ke semua wilayah teritorialnya.

Setelah itu yang dilakukan adalah meningkatkan investasi di wilayahnya supaya penduduk bisa be.kerja. Tanah milik kabupaten disewakan gratis kepada investor, bupati Bantul bahkan bersedia mengelap sepatu para investor yang mau menanamkan modal di wilayahnya. Produk pertanian dikoordinasikan pemasarannya supaya tidak dipermainkan tengkulak. Kredit usaha kecil dialirkan ke pasar pasar supaya pedagang tidak terlilit rentenir. Anggaran pendidikan mencapai 40% dari APBD sehingga anak anak dapat bersekolah gratis. Supaya gurunya serius mengajar diberi insetif keuangan yang tinggi. Rumah sakit disubsidi supaya rakyat membayar murah untuk pelayanan kesehatan. Jalan jalan mulus dibangun sampai pelosok supaya ekonomi berjalan lancar. Kenapa di kabupaten ini bisa dan kabupaten lain tidak? Padahal APBD Bantul dan Jembrana relatif kecil jika dibandingkan dengan Cilegon misalnya.

Manajemen Pamong adalah praktek manajemen yang mengedepankan empati dan pengorbanan serta tujuan mulia, sehingga hasilnya adalah efektivitas maksimal. Perusahaan sebagai suatu organisasi dapat juga menerapkan manajemen pamong seperti pada konsep Pamong Praja. Karakter dari obyek manajemen (khususnya manusia) menjadi fokus utama, prosedur hanya alat (tool) saja. Kalau anak buah dapat bekerja efektif dengan kata pupan dan senyuman, lakukanlah saja, gratis tidak perlu keluar uang. Memangnya kalau bos marah-marah terus pekerjaan dijamin lancar terus? Kalau anak buah perlu alat, sediakanlah saja, jangan meminta mereka mengerjakan sesuatu dengan alat seadanya tapi hasilnya minta bagus.

Supaya proses industri berjalan bagus tugas manajemenlah menyiapkan material dan mesin yang bagus, oleh karena itu manajemen harus bekerja sangat keras dan memeras otak tiap detiknya. Dengarkanlah aspirasi mereka dan buatlah solusi secepatnya, janganlah malah terus menambah beban mereka menjadi lebih berat. Jika bertemu anak buah di lapangan atau di tempat kerja selalu katakan ?Apakah ada hambatan masalah dalam pekerjaan, apa yang bisa saya bantu?? Kata kata itu menunjukkan bahwa kita sebagai manajemen juga mau bekerja menyelesaikan masalah. Janganlah katakan ?Kapan bisa selesai pekerjaan ini, mengerjakan seperti ini saja ?tidak becus,? pokoknya saya tidak mau tahu.? Kalau kata kata itu yang keluar berarti kita sebagai manajemen hanya mau enaknya sendiri.

Apa kira kira jawaban anak buah dalam hatinya ?Ngladeni Sire!!!? Yang akan terjadi adalah disintegrasi manajemen, siji ngalor siji ngidul, tidak sinergi, hasilnya dipastikan tidak optimal. Bekerja dalam era modern haruslah makin ringan secara fisik tapi hasil kerja dan pendapatan keuangan semakin bagus.

Dalam manajemen pamong berlaku pepatah, kalau meniadi pemimpin ikan, jadilah ikan juga dan mau ikut hidup di air, supaya komunikasi dapat selalu dimengerti dua belah pihak serta hubungan personal menjadi sangat erat dan menyatu. Secara struktural seperti hubungan antara orangtua dan anak, orangtualah yang ngemong anak bukan sebaliknya. Pemimpin manajemen tinggilah yang bekerja paling keras dibandingkan manajemen di bawahnya. Jika pemimpin manajemen dapat memberikan Visi, Inspirasi, dan Spirit yang jelas serta positif maka anak buah akan bersedia secara ikhlas ?jungkir balik? untuk mewujudkan hasil terbaik, contohnya nabi kita Muhammad SAW. Beliaulah yang telah memberi kita contoh tentang manajemen pamong, tinggal kita tiru saja, dijamin menyenangkan dan tidak sulit serta hasilnya maksimal. Siapa mau mencoba???

Cobalah dari hal kecil, cobalah dari diri sendiri, cobalah saat ini juga supaya cepat melihat hasilnya. Hasilnya adalah kemakmuran dan keadilan yang dapat kita rasakan secara nyata.***

Contoh Strategi Manajemen (salah Satu jawaban nomor 4 )

Hal Pertama yang Dilakukan, Curi SDM!


Bagaimana Anda melakukan transisi perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat (AS) menjadi sebuah perusahaan yang benar-benar global?
-- Rich Rosier, Bedford, Massachusetts.
Anda mulai berharap bahwa tim Anda mulai bersemangat dengan ide perusahaan akan menjadi global. Bagi suatu perusahaan untuk meluncurkan ekspansi geografis yang luas --atau untuk meluncurkan perusahaan baru dari sesuatu yang lama- - visi dan energinya mesti berasal dari orang yang berpengaruh, dan energinya mesti benar-benar besar.
Bukan berarti bahwa perusahaan dengan sengaja tidak tumbuh secara organik. Namun, setiap perusahaan baru membutuhkan banyak uang dan perhatian. Terlalu sering terjadi, ketika perhatian dan uang perusahaan mengalir ke perusahaan baru, para karyawan menjadi gusar. "Mengapa perusahaan mau mengucurkan banyak uang untuk merealisasikan ide bodoh itu," umpat mereka. "Sedangkan kita disini adalah pihak yang menghasilkan banyak uang. Sekarang kita tidak akan punya cukup sumber dana untuk reinvestasi."
Mungkin, para karyawan yang mengeluh itu ada benarnya. Namun, mestinya itu tidak boleh terjadi jika Anda ingin memulai sesuatu yang baru. Sebuah perusahaan tidak akan berhasil jika pemimpinnya tidak tegas, serta ketiadaan faktor dukungan serta pendekatan wait and see. Jika perusahaan ingin sebuah inisiatif baru demi menuju kemakmuran, manajer papan atasnya mesti menggunakan metode Robin Hood --mencuri dari yang kaya untuk diberikan pada yang miskin.
Dan hal pertama yang harus dicuri adalah sumber daya manusia (SDM)., yakni orang-orang hebat yang akan menjalankan perusahaan. Kesalahan yang sering dilakukan para top manajer adalah mengambil risiko dengan memberikan tugas yang berat ini pada orang yang salah. Misalnya, tugas itu diberikan kepada pegawai yang sedikit lagi pensiun atau manajer muda yang meskipun sangat berlian, tapi belum mempunyai reputasi yang berpengaruh di perusahaan. Itu tindakan yang salah.
Mereka mesti mengirim bintang yang sebenarnya, dan seseorang yang punya posisi dan visi hebat, harus dihormati. Dengan orang seperti itu akan memberikan perusahaan baru sebuah kesempatan terbaik untuk menang. Juga, memberikan pesan kepada seluruh karyawan bahwa perusahaan membangun perusahan baru ini dengan serius.
Bersamaan dengan penunjukkan "bintang" tersebut, manajer senior dapat menekankan inisiatif pertumbuhan organis dengan dua cara. Mereka mesti membuat orang-orang yakin mengenai potensi dan pentingnya perusahaan baru ini. Ini termasuk dengan sering melihat operasional perusahaan baru dan memberi dukungan terhadap seberapapun kecilnya pencapaian yang diraih. Ini masalah visi.
Akhirnya, jika para manajer menginginkan agar bibit ini tumbuh, mereka mesti memberi oksigen, memberinya ruang untuk tumbuh. Ya, ini mungkin terdengar kontroversial. Namun, mendukung sebuah usaha bukan berarti mengontrol seluruh gerakannya. Jika Anda menaruh orang-orang hebat pada tempatnya, Anda harus membiarkan mereka bekerja. Kesempatan terbaik yang bisa mereka dapatkan untuk sukses adalah dengan kebebasan mengambil risiko.
Kami banyak menulis mengenai merger dan akuisisi di kolom ini beberapa waktu lalu. Memuji tindakan itu sebagai subuah cara ampuh untuk maju. Namun, menciptakan sesuatu yang baru dari sesuatu yang lama bisa jadi merupakan salah satu hal yang paling menyenangkan dalam bisnis. Dalam peranan Anda di perusahaan, Anda mungkin tidak dapat memimpin perubahan global. Namun, Anda telah membantu dengan bersikap terbuka terhadap perubahan. Sekarang, mari kita berharap kepemimpinan Anda juga dapat melakukan suatu perubahan.

http//mardian.ian.blogspot.com

Kamis, 03 November 2011

Pendahuluan Telinga merupakan sebuah organ yang mampu mendeteksi/mengenal suara & juga banyak berperan dalam keseimbangan dan posisi tubuh. Telinga pada hewan vertebrata memiliki dasar yang sama dari ikan sampai manusia, dengan beberapa variasi sesuai dengan fungsi dan spesies. Setiap vertebrata memiliki satu pasang telinga, satu sama lainnya terletak simetris pada bagian yang berlawanan di kepala, untuk menjaga keseimbangan dan lokalisasi suara. Suara adalah bentuk energi yang bergerak melewati udara, air, atau benda lainnya, dalam sebuah gelombang. Walaupun telinga yang mendeteksi suara, fungsi pengenalan dan interpretasi dilakukan di otak dan sistem saraf pusat. Rangsangan suara disampaikan ke otak melalui saraf yang menyambungkan telinga dan otak (nervus vestibulokoklearis). Pendengaran Potongan melintang koklea. Endolimfe terdapat di skala media - daerah hijau terang pada tengah diagram. Telinga dalam terdiri dari labirin osea (labirin tulang), sebuah rangkaian rongga pada tulang pelipis yang dilapisi periosteum yang berisi cairan perilimfe & labirin membranasea, yang terletak lebih dalam dan memiliki cairan endolimfe. Di depan labirin terdapat koklea atau rumah siput. Penampang melintang koklea trdiri aras tiga bagian yaitu skala vestibuli, skala media dan skala timpani. Bagian dasar dari skala vestibuli berhubungan dengan tulang sanggurdi melalui jendela berselaput yang disebut tingkap oval, sedangkan skala timpani berhubungan dengan telinga tengah melalui tingkap bulat Bagian atas skala media dibatasi oleh membran vestibularis atau membran Reissner dan sebelah bawah dibatasi oleh membran basilaris. Di atas membran basilaris terdapat organo corti yang berfungsi mengubah getaran suara menjadi impuls. Organo corti terdiri dari sel rambut dan sel penyokong. Di atas sel rambut terdapat membran tektorial yang terdiri dari gelatin yang lentur, sedangkan sel rambut akan dihubungkan dengan bagian otak dengan saraf vestibulokoklearis. Proses Telinga Mendengar Suara Pertama-tama getaran suara ditangkap dan dikumpulkan oleh daun telinga lalu disalurkan oleh saluran pendengaran ke telinga tengah. Getaran suara dari saluran pendengaran kemudian menggetarkan membran timpani. Vibrasi membran timpani diteruskan melintasi osikula lalu vibrasi dari osikula diteruskan ke telinga bagian dalam melalui jendela oval. Dari jendela oval, vibrasi diteruskan ke dalam cairan limfa dalam ruangan koklea. Selanjutnya, vibrasi diteruskan kembali dengan gerak berlawanan arah pada jendela bundar (jendela bulat). Di bagian tengah • Sel rambut adalah sel yang ada di dalam telinga yang berfungsi sebagai penerus gelombang suara dari telinga dalam kepada sel-sel syaraf pendengaran.juga berfungsi sebagai landasan atau dasar dari koklea dan tulang-tulang pendengaran di dalam telinga. • Tingkap oval atau fenestra ovalis atau fenestra vestibuli adalah bukaan berselaput yang menghubungkan telinga tengah dengan telinga dalam.Getaran suara akan dihantar dari gendang telinga, tulang pendengaran (martil, landasan, sanggurdi), dan kemudian ke selaput di tingkap oval untuk dilanjutkan ke telinga dalam.Bukaan yang berbentuk seperti bentuk ginjal dan diameyter panjangnya pada sisi horisontal dan memiliki bingkai yang cembung. a. Gelombang bunyi memerlukan medium dalam perambatannya Karena gelombang bunyi merupakan gelombang mekanik, maka dalam perambatannya bunyi memerlukan medium. Hal ini dapat dibuktikan saat dua orang astronout berada jauh dari bumi dan keadaan dalam pesawat dibuat hampa udara, astronout tersebut tidak dapat bercakap-cakap langsung tetapi menggunakan alat komunikasi seperti telepon. Meskipun dua orang astronout tersebut berada dalam satu pesawat. b. Gelombang bunyi mengalami pemantulan (refleksi) Salah satu sifat gelombang adalah dapat dipantulkan sehingga gelombang bunyi juga dapat mengalami hal ini. Hukum pemantulan gelombang: sudut datang = sudut pantul juga berlaku pada gelombang bunyi. Hal ini dapat dibuktikan bahwa pemantulan bunyi dalam ruang tertutup dapat menimbulkan gaung. Yaitu sebagian bunyi pantul bersamaan dengan bunyi asli sehingga bunyi asli terdengar tidak jelas. Untuk menghindari terjadinya gaung maka dalam bioskop, studio radio dan televisi, dan gedung konser Peristiwa pembiasan dalam kehidupan sehari-hari misalnya pada malam hari bunyi petir terdengar lebih keras daripada siang hari. Hal ini disebabkan karena pada pada siang hari udara lapisan atas lebih dingin daripada dilapisan bawah. Karena cepat rambat bunyi pada suhu dingin lebih kecil daripada suhu panas maka kecepatan bunyi dilapisan udara atas lebih kecil daripada dilapisan bawah, yang berakibat medium lapisan atas lebih rapat dari medium lapisan bawah. Hal yang sebaliknya terjadi pada malam hari. Jadi pada siang hari bunyi petir merambat dari lapisan udara atas kelapisan udara bawah. Untuk lebih jelasnya hal ini dapat kalian lihat pada gam musik dindingnya dilapisi zat peredam suara yang biasanya terbuat dari kain wol, kapas, gelas, karet, atau besi. c. Gelombang bunyi mengalami pembiasan (refraksi) Salah satu sifat gelombang adalah mengalami pembiasan. bar dibawah. d. Gelombang bunyi mengalami pelenturan (difraksi) Gelombang bunyi sangat mudah mengalami difraksi karena gelombang bunyi diudara memiliki panjang gelombang dalam rentang sentimeter sampai beberapa meter. Seperti yang kita ketahui, bahwa gelombang yang lebih panjang akan lebih mudah didifraksikan. Peristiwa difraksi terjadi misalnya saat kita dapat mendengar suara mesin mobil ditikungan jalan walaupun kita belum melihat mobil tersebut karena terhalang oleh bangunan tinggi dipinggir tikungan. e. Gelombang bunyi mengalami perpaduan (interferensi) Gelombang bunyi mengalami gejala perpaduan gelombang atau interferensi, yang dibedakan menjadi dua yaitu interferensi konstruktif atau penguatan bunyi dan interferensi destruktif atau pelemahan bunyi. Misalnya waktu kita berada diantara dua buah loud-speaker dengan frekuensi dan amplitudo yang sama atau hampir sama maka kita akan mendengar bunyi yang keras dan lemah secara bergantian Penerapan dari sifat-sifat gelombang bunyi diantaranya: 1. Dua astronout tidak dapat bercakap-cakap langsung tetapi menggunakan alat komunikasi seperti telepon karena keadaan dalam pesawat dibuat hampa udara. 2. Terjadinya gaung, yaitu sebagian bunyi pantul bersamaan dengan bunyi asli sehingga bunyi asli terdengar tidak jelas. 3. Pada malam hari bunyi petir terdengar lebih keras daripada siang hari. 4. Kita dapat mendengar bunyi ditikungan meskipun kita belum melihat mobil tersebut karena terhalang tembok yang tinggi. ruangan koklea, terdapat organ korti. Organ korti mengandung reseptor vibrasi yang berbentuk seperti sel rambut. Sel-sel rambut tersebut terletak diantara membran basiler dan membran tektorial. Vibrasi dalam cairan koklea akan menimbulkan vibrasi dalam membran basiler. Vibrasi tersebut menggerakkan sel-sel rambut terhadap membran tektorial. Impuls saraf yang timbul diteruskan oleh saraf auditori ke otak. Dengan demikian kita dapat mendengar suara. INDERA PENDENGAR (TELINGA) Telinga merupakan indera untuk mendengar suara. Telinga manusia mampu mendengar suara dengan frekuensi antara 20 – 20000 getaran/detik (hertz). TELINGA BAGIAN LUAR 1. Daun Telinga • Terdiri atas tulang rawan yang dapat ditekuk. • Fungsi : a) Menangkap gelombang bunyi/suara dari luar. b) Membantu memusatkan suara. 2. Lubang Telinga • Fungsi : meneruskan suara ke selaput gendang telinga. 3. Gendang Telinga • Fungsi : menangkap suara dari lubang telinga • Gendang telinga akan bergetar sesuai dengan jumlah getaran